Pendahuluan:
Mesin CNC (Computer Numerical Control) adalah perangkat
yang digunakan dalam manufaktur dan pemrosesan material untuk mengendalikan
gerakan alat pemotong, seperti bor, pahat, atau penggiling, dengan tingkat
presisi yang tinggi. Fungsi utama dalam mengoperasikan mesin CNC adalah
menggunakan G-code. G-code adalah bahasa pemrograman yang digunakan untuk
menginstruksikan mesin CNC untuk melakukan berbagai operasi.
Apa Itu G-code?
- G-code
adalah bahasa pemrograman khusus yang digunakan dalam mesin CNC untuk
mengontrol pergerakan dan operasi alat pemotong.
- Setiap
perintah G-code terdiri dari kode huruf dan angka yang menggambarkan tindakan
tertentu yang harus dilakukan oleh mesin CNC.
Baca Juga : Fungsi M-Code dalam Mesin CNC
Komponen Utama G-code:
1. Kode Huruf
G: Kode huruf G adalah komponen utama dalam G-code dan mengindikasikan jenis
pergerakan yang akan dilakukan oleh mesin CNC. Beberapa contoh kode huruf G
yang umum digunakan adalah:
- G00 : Pergerakan Bebas atau bisa kita sebut
(pergerakan pahat tanpa pemakanan).
- G01 : Pergerakan pahat dengan pemakanan.
Biasanya digunakan pd gerak lurus.
- G02 : Pergerakan melingkar searah jarum jam
(CW). Digunakan untuk membuat jari-jari & lingkaran(*)
- G03 : Pergerakan melingkar berlawanan arah
jarum jam (CCW). Fungsi (*)
- G04 : Program berhenti pd waktu tertentu
- G15 : Pembatalan perintah koordinat polar
- G16 : Perintah koordinat polar
- G17 : Interpolasi helical
- G20 : Program dengan satuan inchi
- G21 : Program dengan satuan mm
- G28 : Pengembalian posisi referensi
- G31 : Perintah skip (melangkahi)
- G33 : Pembuatan ulir (Threading Cutting)
- G40 : Pembatalan kompensasi cutter
- G41 : Kompensasi alat potong ( tools ) di
sebelah kiri kontur
- G42 : Kompensasi alat potong ( tools ) di
sebelah kanan kontur
- G63 : Pembuatan ulir dalam (Tapping)
- G64 : Pengerjaan pemotongan
- G90 : Perintah sistem koordinat absolute
- G91 : Perintah sistem koordinat incremental
- G98 : Kembali ke titik initial ke sebuah siklus
- G99 : Kembali ke titik R sebuah siklus
2. Angka:
Angka dalam G-code digunakan untuk mengatur parameter tertentu, seperti
kecepatan pemotongan, jarak, atau sudut putar.
Baca Juga : Pemrograman Mode Absolut dalam Mesin CNC
Baca Juga : Pemrograman Mode Inkrimental dalam Mesin CNC
Fungsi G-code dalam Mesin CNC:
1. Kontrol
Pergerakan: G-code digunakan untuk mengendalikan pergerakan mesin CNC. Ini
mencakup perintah untuk pergerakan cepat, pemotongan linier, pemotongan
melingkar, dan lainnya. G-code memungkinkan mesin CNC untuk bekerja dengan
presisi tinggi dalam menghasilkan komponen atau produk.
2. Kecepatan
dan Aliran Bahan: G-code juga mengatur kecepatan pergerakan alat pemotong dan
aliran bahan. Ini penting untuk menghasilkan hasil yang akurat dan kualitas
permukaan yang baik pada produk yang dikerjakan.
3. Penggantian
Alat: Mesin CNC seringkali memerlukan penggantian alat pemotong selama proses
produksi. G-code dapat memuat instruksi untuk mengganti alat pemotong secara
otomatis saat diperlukan.
4. Pengendalian
Poros: G-code dapat digunakan untuk mengendalikan berbagai poros mesin CNC,
seperti poros X, Y, dan Z. Ini memungkinkan pemrosesan tiga dimensi dengan
presisi tinggi.
5. Pemrograman
Spesifik: G-code memungkinkan pengguna untuk membuat program khusus yang sesuai
dengan kebutuhan produk yang akan dibuat. Ini mencakup pemilihan lintasan
pergerakan, jarak, dan sudut potong yang tepat.
Kesimpulan:
G-code adalah elemen kunci dalam pengoperasian mesin CNC.
Ini memberikan kontrol yang tepat atas pergerakan alat pemotong dan parameter
lainnya, memungkinkan produksi dengan tingkat presisi yang tinggi. Untuk
menjadi ahli dalam penggunaan mesin CNC, penting untuk memahami dan menguasai
berbagai perintah G-code.
No comments:
Post a Comment
Silahkan Beri komentar dengan sopan...
Komentar tidak boleh mengandung sara...
Terimakasih...